
Setelah bisa menyelesaikan pendidikan di TK Tunas Harapan, Saya melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. saya memilih SDI Annajah sebagai tempat menuntut ilmu. Sekolahku kali ini juga masih terletak satu wilayah dengan rumahku. Dikarenakan sekolah tersebut adalah sekolah yang mengajarkan pembekalan agama islam dan Ibu-ku juga salah satu Guru yang bekerja disekolah SD tersebut. saya tidak terlalu sulit untuk beradaptasi karena sebagian besar siswaya berasal dari TK Tunas Harapan dan Lingkungan Rumah. Saat awal sekolah, saya masih diantar ibu, seiring berjalanya usia saat sd saya memberanikan diri dengan cara berangkat sendiri atau teman teman rumah saya.
Sewaktu SD ada hal yang kurang menyenangkan untuk kehidupan saya. Hal tersebut adalah lemahnya sistem kekebalan tubuh, Kata orang tua saya, dulu saya sering batuk berdarah dan suka tipes, Jika aku menghiraukan hal itu, bisa berbahaya untuk saya
Meskipun kesehatan fisikku tidak begitu baik, saya tetap aktif di ekstrakulikuler di sekolah dengan kegiatan kepramukaan, marching band, dan bela diri seperti tapak suci. Saya lebih mematangkan kegiatan bela diri dikarenakan hal tersebut berguna dalam hidup saya untuk kedepanya supaya menjaga diri dari hal yang tidak di inginkan.
Meskipun aktif pada banyak ekstrakulikuler, prestasi akademikku tidak mengecewakan, Sayangnya semua itu tidak ditutup dengan hasil ujian nasional yang memuaskan. Sehingga saya tidak mendapat nilai ujian nasional sd terbaik disekolah .
Kegagalan yang saya peroleh saat mengikuti ujian mungkin karena saya kualat dengan perkataan Orang tua ku. Saya membantah perintah ibuku untuk tidak bermain pada saat persiapan ujian nasional. Hal ini menjadi pelajaran berharga untukku,bahwa belajar itu penting.







Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Diharapkan selalu berkomentar menggunakan pemikiran yang positif, sehingga menjadikan kenyamanan kepada pembaca maupun penulis